Ketika mereka mabuk dan meludahi negara
atas nama cinta dan air mata
Dan sisa-sisa karbonasi tercecer di rumput
mengiringi lelap kami
Aku hanya bisa menatap dengan kepala kosong
angkasa hitam memayungi kita
Kemanusiaan yang bobrok dan tawa Tuhan
menghantui setiap sudut langit