Langsung ke konten utama

/Legit Locus (Malang, 05 Sept 2022)

What a legit locus

Sweet man
Kontur yang seperti bolu
Husky smile
Bungee hair:
berayun
di balik daun-daun yang membatik
Seperti facade
dalam lukisan barok;
interface nan bullet time

The way he tucks 
a few strands of it behind his ear:
My logic breaks into pieces
The way he strokes it down:
draped that mane-looks-alike
over his shoulder and chest -
femalish
My wit breaks into flakes

Memiliki kaki-kaki penari tribal Jawa
yang putih
Telapak quaint 
Satu brittle creature
Mematerialize Arjuna -
feminine

Love at the first sight?
Tidak.
Anehnya tidak

This one,
constructed love
cubic by cubic
nicotine by nicotine
song by song
lyric by lyric
poem by poem

@murdhasiwi

Postingan populer dari blog ini

Sonsesita (Mlg)

1. Letucce menyukai lagu itu Sering memutarnya mengiringi workout Pernah bertanya pada Kemangi Apakah dia tahu judul itu Apakah dia tahu penyanyi itu Kemangi bilang tidak "Tapi rasanya pernah dengar," Suaranya mirip penyanyi masyhur ibu kota Diam-diam, Kemangi menambahannya di playlist Diam-diam, Kemangi belajar menyukai lagu itu 2. Masih terpaku Kemangi menatap undangan digital itu Berusaha menahan perasaan Ada lagu keramat itu Perut Kemangi terasa diaduk-aduk, setiap slide berganti slide L mengiringi portofolio perjalanan kisah kasih Letucce dan Marigold Dengan air mata menggenang Kemangi menghapus like lagu itu Menghapus dari playlist 3. Cafe masih ramai Di larut yang menjelang Kemangi meminum tehnya Lagu sialan itu menggema, merambat dari belakang cafe Kemangi mengumpat dalam hati Marigold tercetus "Ini lagu nikahku," Kemangi berdehem "Letucce sudah pernah share kan pasti?" Kemangi manggut-manggut "Ya. Di grup," Fak.

/Yang Pulang (Malang, 11 Nov 2012)

,,, dan marilah kita menyanyikan Imagine milik Lennon. Aku akan berdo'a bagi terbitnya bintang pink di akhir,, dan semua dari kita akan pulang ke pari yang putih,, Kita merindukan cahaya itu, tidakkah kita?,,,